Sabtu, 18 April 2009

‘cinta mati’

Senja di kaki cakrawala
Pendar warnanya teramat indah
Jingga yang sama ku lewati penuh harap
Kembali ku terkurung senyap

Namun di dasar sepi masih ku rasa sepi
Sepi yang tak pernah ku tahu batasnya
Mungkinkah penantianku ini berarti ?
Sedang wangi tubuhmu telah membumbung tinggi Jiwaku menggeliat merindukan dekap
Ragaku kering merindukan nafasmu
Melebur dalam setiap sel darahku

Masih bolehkah ku mengenangnya ?
Jika detik tak pernah mau menungguku beranjak
Masih bolehkah ku menginginkannya ?
Sedang waktu terus berlalu tanpa menolehku

Tuhan, apakah kau tengah bermain teka teki
Berilah aku jawaban pasti
Lihatlah aku bersimpuh dengan segenap hati
Bantulah aku hentikan cinta ini


Ps.will I find you again someday???

Tidak ada komentar:

Posting Komentar